Jumat, 19 Oktober 2012

Tempe Tahu..Betapa Langka dan Mahalnya kamu


Wah…sekarang gak bisa makan daging ayam, karena daging ayam harganya naik. Bahkan harganya bisa melebihi daging sapi.Dan daging sapi pun gak mau kalah dengan ayam, ikut juga naik.Makannya pakai lauk apa ya? Oh masih ada temped an tahu sebagai lauk pengganti dengan harga murah.
Musim kemarau yang terjadi di Amerika Serikat, mengakibatkan turunnya produksi kedelai.Dimana negara kita 2/3 nya lebih banyak mengimpor kedelai dari Amerika Serikat, menjadikan harga kebutuhan kedelai menjadi melambung tinggi. Sehingga berdampak kepada para pengusaha tahu dan tempe.
Tempe dan tahu menjadi barang yang langka, karena banyak para pengusaha tempe dan tahu yang menutup usahanya karena tidak sanggup membeli bahan baku. Kalaupun ada tempe dan tahu di pasaran, ukuran semakin kecil atau harga menjadi lebih mahal. Lalu makan lauk apa ya?
Sebagai warga kecil, kami hanya bisa menjerit, hampir semua kebutuhan bahan pokok mengalami kenaikan dari sebelum bulan Ramadhan hingga puncaknya saat ini di bulan Ramadhan harga-harga melambung dengan tinggi.
Untuk itu sebagai masyarakat hanya bisa mengurangi jumlah pembelian kebutuhan bahan pokok karena dengan penghasilan yang tetap tetapi mendapatkan barang yang lebih sedikit.
Buat Pemerintah, bantulah kami sebagai masyarakat kecil agar dapat terpenuhi kebutuhan hidup dengan layak, sehingga dapat mengatasi segala problema masalah perekonomian keluarga.Untuk itu bantulah rakyat dengan membuka lapangan pekerjaan baru sehingga penghasilan masyarakat dapat bertambah, bukalah lahan pertanian kedelai seluas-luasnya sehingga dapat menghasilkan produksi untuk negara kita dan kurangi jumlah impor.Sehingga Dana impor dapat dialihkan untuk pembangunan yang lainnya.Beri bantuan modal usaha bagi masyarakat yang ingin menanam kedelai, sehingga kedelai dapat terpenuhi dan kalau bisa kita harus bisa berswasembada atau bisa mengekspor.Kalau ekspor meningkat, devisa negara akan bertambah.
Tempe dan Tahu…betapa malang nasibmu…
Para pengusaha tempe tahu mulai mogok memproduksimu.
Tempe tahu…makanan favoritku..
Kemanakah kamu pergi…
Datanglah lagi, jangan jadi barang langka dan mahal, sehingga kami dapat membelimu dan menikmati sebagai lauk pauk yang sederhana dan nikmat. Semoga keadaan ini tidak menjadi berlarut-larut dan dapat segera diatasi.
Jimbaran, Bali, 27 Juli 2012

Tidak ada komentar: