Pondok Sederhana
Berbagi Kisah dan Opini secara Sederhana
Kamis, 05 Juni 2014
Kamis, 10 April 2014
Memilih SMK Lebih Menguntungkan
Berakhirnya
Tahun Pelajaran merupakan berakhirnya proses belajar selama 3 tahun
bagi siswa di SMP khususnya kelas IX, dimana mereka telah lulus dan
menamatkan pelajaran pendidikan dasar 9 tahun.Dan mereka harus
melanjutkan ke jenjang pendidikan menengah yang lebih tinggi dari SMP,
yaitu SMA atau SMK.
Untuk
melanjutkan ke jenjang sekolah yang lebih tinggi, banyak siswa lulusan
SMP yang kebingungan di dalam menentukan kemana sekolah yang akan
dituju, SMA atau SMK.
Sementara
yang tumbuh di masyarakat, jumlah sekolah SMA lebih banyak daripada
jumlah SMK. Untuk itu diperlukan informasi yang cukup mengenai
keberadaan sekolah SMA atau SMK, sehingga para calon siswa yang akan
melanjutkan sekolah tidak akan merasa kebingungan di dalam melanjutkan
cita-citanya, karena penentuan pilihan bersekolah di sekolah menengah
tingkat atas, akan mempengaruhi cita-cita masa depan bagi siswa yang
bersangkutan. Bagi siswa yang hendak melanjutkan ke SMA, harus sudah
memahami mengenai pendidikan sekolah SMA,karena sekolah SMA porsi
pelajarannya lebih banyak ke teori daripada prakteknya. Sedangkan SMK
sebaliknya, SMK mendapatkan porsi pelajarannya lebih banyak kegiatan
prakteknya daripada teori
Sekolah
SMA lebih banyak ditujukan kepada siswa yang ingin melanjutkan
pendidikan ke perguruan tinggi, sedangkan SMK lebih banyak ditujukan
kepada siswa yang mau bekerja dan dapat melanjutkan ke perguruan tinggi.
Di
sekolah SMA, kegiatan belajar dilakukan hanya di sekolah saja,
sedangkan kegiatan belajar di SMK dilakukan di sekolah dan dunia usaha
dan industi.
Dari
Materi pembelajaran,di SMA, siswa akan lebih banyak mendapatkan
pelajaran secara umum, sedangkan di SMK, siswa akan banyak mendapatkan
pelajaran secara khusus, karena telah disesuaikan dengan minat, bakat
iswa.Karena di SMK, siswa yang masuk ke kelas X telah diarahkan untuk
memilih program keahlian sesuai bakat,minat dan kemampuan yang dimiliki
siswa.
Dengan
memilih SMK, diharapkan siswa dapat menyelesaikan pendidikannya dan
dapat langsung siap bekerja, karena selama menjalankan pendidikan di
SMK, siswa mendapatkan kesempatan untuk praktek kerja industri, yang
merupakan bekal awal untuk mengaplikasikan ilmu yang diperoleh di bangku
sekolah ke dalam dunia usaha dan industri, jadi siswa sudah siap
bekerja. Sedangkan jika siswa memilih sekolah SMA, berarti siswa harus
dapat melanjutkan ke perguruan tinggi dan setelah menamatkan di
perguruan tinggi, baru dapat terjun ke dunia kerja.
Memilih
SMK lebih menjadikan masa depan yang lebih cerah, karena selain di SMK
mendapatkan praktek kerja yang lebih banyak, sehingga siswa SMK dapat
bekerja secara langsung di dunia usaha dan industri. Dan tamatan SMK
sudah banyak dilirik berbagai perusahaan, untuk diminta bekerja di
perusahaannya,bahkan sebelum tamatan SMK itu lulus sudah banyak tamatan
SMK yang direkrut oleh perusahaan.
Ini menunjukkan bahwa tamatan SMK memiliki nilai plus bagi siswa yang
ingin cepat bekerja dan ingin mengembangkan ketrampilan potensi diri,
sehingga hanya diperlukan waktu yang singkat selama 3 tahun untuk
belajar dan mempermudah di dalam mendapatkan pekerjaannya. Jadi jangan malu untuk bersekolah di SMK, karena SMK menjamin masa depan
Jimbaran, 27 Maret 2014
Fibri Aryanto,A.Md
Kucing Eksis
Dalam
kurun waktu kurang lebih satu bulan ini, setiap hari pada saat aku
kerja di kantor, selalu didatangi kucing betina yang lagi mengandung
anaknya. Ada apa ya? Padahal selama ini aku kurang begitu suka dengan
kucing, karena sesuatu hal di masa laluku telah membuatku sedikit trauma
karena kaget ketika membuka laci meja, ada tiga kucing yang masih
kecil-kecil dan sempat membuatku merasa galau berkepanjangan, karena
setelah itu ada masalah yang mengganggu pikiranku (tapi tidak
diceritakan disini karena ini masa laluku). Sehingga sempat membuat aku
membenci si kucing, padahal si kucing tidak salah apa-apa. Aku pernah
membuang 2 anak kucing yang masih kecil dan 1 ekor kucing yang ku buang
jauh dari tempatku bekerja. Dan ternyata kucing tersebut bisa kembali
lagi ke kantorku, ini membuktikan bahwa si kucing menunjukkan bahwa dia
bisa eksis.
Kembali
dengan si kucing betina yang lagi hamil tersebut, dia selalu datang dan
duduk di bawah meja kerjaku, padahal aku tidak pernah memberinya makan.
Aku coba cuekin si kucing dan selalu aku suruh pergi keluar dari
ruangan kantor dengan bicara langsung”ayo keluar ya,tempatmu di luar,eh
si kucing menurut untuk pergi keluar ruangan, lama-lama aku merasa
kasihan pada si kucing.Ia tidak salah apa-apa kok diusir.
Secara tidak sengaja aku membaca artikel di Internet mengenai Nabi Muhammad SAW sangat menyayangi kucing bahkan Rasulullah sangat perhatian dan menyayangi semua binatang. Pernah
juga saat Rasululloh S.A.W. mau mengambil jubahnya dan Muezza nama
kucing beliau, ketika itu sedang tidur di atasnya, karena tidak ingin
membangunkan kucingnya yang sedang tidur di atas jubahnya, maka Nabi pun
memotong belahan lengan yang di tiduri oleh Muezza, betapa sayangnya
dan mulianya akhlak Rasululloh SAW. Apabila Rasululloh S.A.W. pulang ke
rumah, Muezza terbangun dan menunduk kepada majikannya. Dan sebagai
balasan, Rasululloh S.A.W.pun membalas dan menyatakan kasih
sayangnya…dengan mengusap lembut ke badan kucing itu.
Rasululloh
S.A.W. menekankan di beberapa haditsnya, bahwa kucing itu tidaklah
najis…dan bahkan diperbolehkan untuk berwudhu dengan menggunakan air
bekas minum kucing, karena memang suci.
Riwayat Hadits Tentang Rasulullah SAW dan kesucian Kucing :
Diriwayatkan
dari Dawud bin Shalih At-Tammar dan ibunya yang menerangkan, bahwa
budaknya memberikan Aisyah semangkuk bubur. Namun, ketika ia sampai di
rumah Aisyah, tenyata Aisyah sedang shalat. Lalu, ia memberikan isyarat
untuk menaruhnya.
Sayangnya,
setelah Aisyah menyelesaikan shalat, ia lupa ada bubur. Datanglah
seekor kucing, lalu kucing tersebut memakan sedikit bubur tersebut.
Ketika ia melihat bubur tersebut dimakan kucing, lalu Aisyah
membersihkan bagian yang dimakan kucing…dan Aisyah memakannya.
Rasululloh S.A.W. bersabda, “Ia (kucing) tidak najis. Ia binatang yang berkeliling.” Aisyah pernah melihat Rasululloh S.A.W.berwudhu dari sisa jilatan kucing. (HR AlBaihaqi, Abd Al-Razzaq, dan Al-Daruquthni)
Hadis
ini diriwayatkan oleh Malik, Ahmad dan Imam hadis yang lain. Oleh
karena itu, kucing adalah binatang yang lidah, jilatan, badan, keringat
dan bekas dari sisa makanannya adalah suci bersih.
Dari
Hadits dapat kita lihat kucing adalah hewan yang memiliki kesucian,
sedangkan dari Ilmu pengetahuan dan ilmiah dapat kita lihat sebagai
berikut :
- Pada kulit kucing terdapat otot yang berfungsi untuk menolak telur bakteri. Otot kucing itu juga dapat menyesuaikan dengan sentuhan otot manusia.
- Berbagai sumber yang dapat dipercaya dan hasil penelitian laboratorium menyimpulkan bahwa kucing tidak memiliki kuman dan mikroba. Liurnya bersih dan membersihkan.
- Dan hasil penelitian kedokteran dan percobaan yang telah di lakukan di laboratorium hewan, ditemukan bahwa badan kucing bersih secara keseluruhan. Ia lebih bersih dari manusia.
- Bahkan di zaman dahulu kucing dipakai untuk terapi. Dengkuran kucing yang 50Hz baik buat kesehatan, selain itu mengelus kucing juga bisa menurunkan tingkat stress.
Selain
Nabi Muhammad SAW, ada sahabat beliau yang bernama Abu Hurairah,yang
dikenal sebagai Bapak Kucing, dari namanya Abu Hurairah yang berarti
penyayang kucing jantan. Sebuah contoh dan keteladanan mereka dalam
menyayangi binatang khususnya kucing.
Untuk
itu kita sebagai umat manusia, jangan berlaku kasar terhadap kucing
apalagi menyakiti atau sampai membunuhnya.Karena kucing juga makhluk
ciptaan Allah Yang Maha Esa yang juga memerlukan kasih sayang dari
manusia. (dari berbagai sumber)
Jimbaran, 12-12-2013
Fibri Aryanto,A.Md
Syukur
Goresan pena terlukis dihamparan kertas putih
Menarikan kisah-kisah kehidupan
Tersusun rapi dengan penuh makna
Sebagai gambaran hiasan kalbu
Tiada terasa waktu cepat berlalu
Semakin cepat terus berputar
Mengelilingi bumi ini dengan tiada hentinya
Semakin bertambah tua jiwa dan raga ini
Setelah lama kucari dan kutemukan
Sinar terang yang terus menerangi hidup ini
Kehadiratmu Sang Maha Kuasa
Hanya kepada-Mu aku bersujud
Alhamdullillah engkau bahagiakan hati kami
Engkau berikan ketentraman jiwa
Yang membuatku bersyukur kepada-Mu
Terima kasih Ya Allah
Jimbaran, 24 Januari 2010 00.16 WITA
Fibri Aryanto
Mengemis : Pekerjaan Paling Tidak Terhormat
Sebuah
berita yang menghebohkan terjadi di Jakarta pada saat penertiban para
pengemis yang beroperasi, di mana pada saat itu terdapat pengemis yang
memiliki uang sebesar 25 juta rupiah yang di simpan di dalam gerobaknya.
Dialah Pak Walang, yang menurut pengakuannya uang banyaknya itu
diperoleh dari hasil menjual
sapi saat dia berada di kampung dan sisanya hasil dari mengemis .
Penghasilan per hari selama Pak Walang mengemis adalah 150 ribu rupiah
sehari. Ia bersama bersama temannya Sa’aran (70)ditangkap di Pancoran,
Jakarta.
Sungguh
mengejutkan semua pihak, karena penghasilan pengemis dapat melebihi
penghasilan para pegawai kantoran. Jadi kebijakan Jakarta untuk melarang
para pemberi sedekah untuk memberi sedekahnya kepada para pengemis di
jalan sudah tepat. Karena sebagian besar pengemis di Jakarta mempunyai
penghasilan yang besar. Dan ini tidak mendidik para pengemis untuk dapat
mandiri tanpa harus menjadi pengemis.Maka tidak jarang kita temukan dan
dengarkan adanya pengemis yang terorganisir. Itu karena memang
pendapatan dari mengemis di Jakarta memang sangat besar, karena banyak
para dermawan yang menyedekahkan buat mereka. Dan sungguh ironis, jika
para pengemis yang di sedekahi ternyata adalah pengemis yang memiliki
kekayaan. Tapi tidak salah para dermawan bersedekah, karena mereka
niatnya ikhlas bersedekah.
Melihat
kondisi demikian, Pemerintah DKI melarang para dermawan untuk sedekah
kepada para pengemis dan para penyandang masalah kesejahteraan social
lainnya atau PMKS. Apabila suatu saat ditemukan orang bersedekah di
jalan kepada pengemis, para dermawan tersebut akan diancam kurungan 60
hari kurungan penjara atau denda maksimal 20 juta rupiah. Hal ini untuk
mencegah membludaknya para pengemis masuk menyerbu Jakarta, karena
mereka bekerja hanya mengharap belas kasihan orang lain dan tidak jarang
mereka melakukan penipuan dengan penampilan yang cukup memelas dan
berpura-pura memiliki cacat tubuh sehingga orang akan merasa iba untuk
member sedekah kepadanya.
Untuk itu para dermawan yang bijak, alangkah baiknya dana
sedekahnya disalurkan melalui lembaga-lembaga penyalur sedekah atau ke
yayasan pengelola anak yatim piatu secara langsung atau door to door
melalui ketua RT setempat, sehingga tidak ada lagi orang-orang yang
mengemis di jalan-jalan lalu diberi uang dengan cuma-cuma, karena mereka
akan selalu tangannya dibawah menunggu pemberian dari tangan yang
diatas. Dan untuk para penyandang masalah kesejahteraan social, masih
lebih terhormat jika mereka melakukan pekerjaan menjadi pemulung sampah,
yang memilah-milah barang-barang bekas yang ada di tempat sampah, dapat
mereka jual dan dibuat kreasi aneka macam ketrampilan yang dapat dijual
kembali, daripada mereka
menjadi pengemis di jalan raya, yang dapat merusak keindahan pemandangan
kota, dan mengemis merupakan pekerjaan yang paling tidak terhormat
karena mengharap belas kasihan orang lain, membuat mereka tidak bisa
mandiri dalam mencukupi kebutuhan hidupnya sehari-hari.
Untuk
itu Pemerintah DKI khususnya dan Pemerintah Daerah lain pada umumnya,
agar menjaring dan menertibkan para pengemis dan memberikan sejumlah
keterampilan kepada mereka, agar mereka ke depannya dapat mandiri dengan
ketrampilan yang dimilikinya.
Jimbaran, 30 November 2013
Fibri Aryanto,A.Md
Hidup Prihatin Menuju Sukses
Menjadi
pengangguran tidak pernah diharapkan, tapi ingin bekerja di tempat yang
layak dan terhormat sangat diharapkan.Setelah lulus SMA Tahun 1993,
saya mencoba mengikuti Ujian Masuk Sekolah Tinggi Akuntansi Negara,
dimana setelah lulus dari kuliah ini, akan di tempatkan sebagai CPNS
Departemen Keuangan. Sungguh harapan yang berada di awing-awang. Lalu
saya coba pergi ke Yogyakarta untuk mengikuti Ujian Masuk STAN, saya
mendaftar dengan pilihan jurusan D3 Akuntansi, disini saya ikut bersaing
dengan kelompok ujian anak lulusan SMEA, karena saya dari lulusan A3
Sosial. Berambisi ingin lulus, saya membeli buku panduan soal STAN yang
kemudian dipelajari hingga menjelang Ujian Masuk. Tapi karena bukan
nasibnya, di pengumuman calon mahasiswa, nama saya tidak tercantum di
dalam pengumuman.
Karena
tidak lulus, akhirnya saya balik ke Denpasar, Bali dan menjadi
pengangguran selama kurang lebih 1 tahun.Akhirnya saya tinggal di rumah,
membantu orang tua di rumah, dari bersih-bersih rumah, membantu membuat
krupuk beras dan menjemurnya. Itu saya lakukan tiap hari, wah
membosankan juga ya. Namun dalam rentang 1 tahun itu selama 1 bulan saya
mengikuti Kursus Komputer tingkat Operator yaitu mengenal DOS,WS,
Lotus, Dbase 3 Plus. Setelah dapat sertifikat computer saya ingin coba
melamar pekerjaan, tapi tidak berani karena merasa yakin belum sanggup,
padahal nilai ijazah lumayan hanya ada satu pelajaran yaitu Matematika
dapat 5. Jadi saya merasa tidak percaya diri dengan kemampuan yang saya
miliki.
Tahun
1994 saya mengikuti UMPTN, saya di terima di D3 Akuntansi Fakultas
Ekonomi Universitas Udayana.Menjelang berakhirnya pendidikan D3
Akuntansi, saya mendapatkan praktek kerja lapangan di Perusahaan
Perikanan Samodra Besar, Benoa, Bali. Ini merupakan kesempatan pertama
untuk mengaplikasikan ilmu-ilmu yang diperoleh di bangku perkuliahan
untuk diterapkan di dunia kerja. Di sini saya mendapat tugas di bagian
operator computer.
Setelah
menyelesaikan Praktek Kerja Lapangan, saya mencoba melamar kerja di
suatu perusahaan, setelah melamar dan wawancara, oleh pewawancara saya
disuruh menyelesaikan kuliah saya, supaya bisa lebih fokus. Ternyata
tempat saya melamar pekerjaan, bidang pekerjaannya adalah sebagai
salesman.
Menjelang
Tamat D3, saya berbekal Surat Keterangan Lulus, mencoba melamar
pekerjaan di suatu penerbitan lokal di Bali, di bagian Account
Executife, mendengar kata Account pikiran saya terlintas mengenai
pembukuan, tetapi saat wawancara, ditanyakan pernah punya pengalaman
soal iklan? Saya jawab tidak punya, lalu pewawancara mengatakan bahwa
perusahaan mereka membutuhkan orang yang mengerti soal periklanan dan
bisa mencari iklan untuk surat kabar mereka.
Akhirnya
pada bulan Juli 1997 saya wisuda D3, dan kembali menjadi pengangguran,
waktu menganggur pertama kalinya, ada teman saya menawarkan pekerjaan
pada saya pada perusahaan garment yang berlokasi di Kuta, setelah saya
membuat lamaran dan menelusuri alamat perusahaan yang ada di Kuta,
ternyata alamatnya tidak ditemukan. Lalu saya tanya kepada teman saya,
katanya perusahaannya pindah ke alamat seputaran Hotel Nikko, setelah
dicari tidak ketemu, hingga nyasar sampai Bali Cliff. Dan akhirnya orang
tua saya marah pada teman saya dan dia tidak bisa berkata apa-apa, ini
merupakan pengalaman pahit dalam sejarah hidup, lulusan D3 dibohongi
oleh wanita lulusan SMA.Setelah dipikir-pikir, karena dia memiliki
hutang pada saya, lalu apa maksudnya? Pusing….tidak saya pikirkan lagi.
Saya
pun mencoba mengirim lamaran ke Yamaha, tapi menggunakan ijazah SMA,
tapi tidak pernah dipanggil, karena data kartu pencari kerja ada di
Departemen Tenaga Kerja, sebuah perusahaan distributor kebutuhan
sehari-hari memanggil saya untuk wawancara, dan saya pun mengikuti
wawancara, jika saya menerima lowongan sebagai salesman saya bisa
bekerja mulai besok, Dan jika ingin bekerja di bagian Gudang, saya harus
menunggu panggilan 1-2 minggu ke depan. Sampai akhirnya hingga kini
tidak pernah dipanggil, dengan kata lainnya saya ditolak.Setelah
dipikir-pikir masak sich Ijazah SMA,D3 dan S1 diterima bekerja sebagai
sales semua?
Dan pernah terlintas di pikiran untuk mencari pekerjaan tenaga kasar atau
serabutan, tapi setelah melewati tempat usahanya, saya lewat saja tidak
jadi melamar pekerjaan.Di sini gengsinya mulai muncul, masak sich
lulusan D3 harus kerja kasar?
Untuk
mendapatkan pekerjaan, saya setiap hari membeli Koran lokal untuk
informasi lowongan pekerjaan, hingga akhirnya di Koran ada berita
lowongan CPNS Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Bali. Kalau
dilihat sepintas merupakan berita biasa, karena bukan dalam bentuk
pengumuman. Akhirnya saya mendaftar, dan pada bulan
September 1997 saya mengikuti Test Seleksi CPNS di lingkungan
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Bali dengan menggunakan
Ijazah D3 Akuntansi, bulan Oktober 1997 saya mengikuti Test Seleksi CPNS
Pemerintah Provinsi Bali dengan menggunakan Ijazah SMA dan bulan
November 1997 saya mengikuti Test Seleksi CPNS Departemen Transmigrasi
dan PPH Se-Bali-Nusa Tenggara.
Pada
bulan November 1997, Pengumuman Kelulusan Test CPNS Departemen
Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Bali, dimana hasilnya saya lulus
diterima menjadi CPNS, kemudian disusul pengumuman di Pemerintah
Provinsi Bali, saya tidak lulus seleksi. Dan terakhir saya dinyatakan
lulus pada Seleksi CPNS Departemen Transmigrasi dan PPH dan diumumkan di
harian Nasional Suara Karya apa Kompas ya? Saya lupa..karena sudah
lama.Lulus sebanyak 55 orang se-Bali-Nusa Tenggara, lalu seleksi Tes IQ
dan Wawancara, lulus hingga 10 orang. Akhirnya semua pemberkasan pun
disiapkan dan sebelumnya mengikuti Litsus (Penelitian Khusus) hingga
akhirnya pada bulan Maret 1998 saya mendapat undangan penyerahan SK di
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Bali dengan ditempatkan di
SMKN 1 Kuta Selatan. Dan pada bulan Juli 1998 saya mendapat panggilan
penempatan CPNS di Departemen Transmigrasi dan PPH Provinsi Sulawesi
Tenggara di Kendari.
Pada
waktu mulai proses mengikuti Seleksi CPNS saya memperbanyak puasa Senin
Kamis, sholat tahajjud dan banyak berdoa kepada Allah SWT. Dan niat
awal mengikuti seleksi CPNS adalah berikhtiar/berusaha menguji kemampuan
yang dimiliki. Tidak terlintas ingin jadi pegawai negeri sipil, kalau
diterima ya bersyukur pada Allah SWT dan bila tidak diterima ya juga
bersyukur kepada Allah juga.
Alhamdulillah,
karena dapat dua tempat pekerjaan, akhirnya aku memilih pekerjaan di
SMKN 1 Kuta Selatan. Keberhasilanku tidak terlepas dari doa kedua orang
tuaku, dan usaha yang terus menerus tidak mengenal putus asa, hidup
secara prihatin dengan menjalani puasa senin kamis serta sholat tahajjud
dan menerima kegagalan sebagai langkah awal menuju keberhasilan.Dan
sampai sekarang saya masih menjalani tugas sebagai PNS di SMKN 1 Kuta
Selatan. Runtuhnya Persahabatan karena Penyadapan
Bocornya
informasi penyadapan telepon Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Ibu Ani
Yudhoyono dan sejumlah pejabat dari Australia membuat geram dan marah
masyarakat Indonesia, karena Australia yang selama ini sebagai Negara
sahabat terdekat, tidak percaya dengan Indonesia, dengan aktifitas
penyadapan dari intelejen Australia. Penyadapan ini membuat tersinggung
semua masyarakat Indonesia dan terlebih lagi Presiden Susilo Bambang
Yudhoyono.
Dengan adanya penyadapan ini Presiden Susilo Bambang Yudhoyono selaku Kepala Negara Indonesia meminta penjelasan dari PM
Australia Tonny Abbot. Dan dari berita media yang berkembang selama
ini, ternyata PM Australia tidak mau minta maaf dan merasa tidak
bersalah. Hal ini membuat semakin kecewanya Pemerintah Indonesia,
sehingga Pemerintah Indonesia memanggil Duta Besar Indonesia untuk
Australia untuk kembali pulang ke Indonesia, Dan sejumlah pesawat F-16
ditarik kembali dari kerjasama militer yang telah dijalankan selama ini.
Dan
berita saat ini Presiden SBY masih menunggu jawaban secara resmi dari
PM Australia setelah mengirimkan surat permintaan penjelasan dari PM
Australia. Jika PM Australia memohon maaf,maka hubungan
Indonesia-Australia masih bisa dijalankan dengan baik, dan apabila PM
Australia masih bersikukuh tidak mohon maaf kepada Pemerintah Indonesia,
ke depannya akan membuat Pemerintah Indonesia akan meninjau ulang semua
kerjasama yang pernah dilakukan antara Indonesia dengan Australia, dan
apabila kondisi semakin memburuk bisa membuat putusnya hubungan
diplomatik antara dua Negara sahabat.
Dari
peristiwa bocornya penyadapan ini, telah membuat Pemerintah Indonesia
bersikap lebih tegas dari biasanya. Ini membuat sejumlah elemen
masyarakat juga menuntut Australia minta maaf pada pemerintah Indonesia.
Jika Pemerintah dan elemen masyarakat memiliki pandangan yang sama
terhadap penyadapan, ini menunjukkan bahwa dalam urusan yang menjunjung
tinggi kedaulatan Negara, masyarakat dan Pemerintah Indonesia bisa
kompak. Semoga ke depan juga masyarakat dan Pemerintah juga harus saling
kerjasama sehingga tercipta Negara yang kuat dan kokoh, bebas
dari campur tangan asing terutama dalam masalah privacy, sehingga kita
dapat menunjukkan bahwa kita ini Negara kuat dan tidak tergantung pada
satu Negara.
Dan
buat Pemerintah Indonesia, ke depannya harus berhati-hati dan
meningkatkan teknologi informasinya, sehingga Negara-negara lain tidak
mudah menyadap informasi dari Pemerintah Indonesia.Tunjukkan bahwa
Indonesia bisa maju dan menjadi Negara besar, jika dapat bersikap lebih
tegas kepada Negara-negara yang selalu memandang sebelah mata kepada
Indonesia.Majulah Indonesiaku, selamat berjuang.
Jimbaran, 22 November 2013
Fibri Aryanto,A.MdMengasah Bakat Menulis
Kalau
disuruh menulis pakai tulisan tangan waktu dulu dan sekarang, aku
merasa malasnya minta ampun, karena aku memang tidak bisa menulis dengan
indah, tulisan masih seperti ceker ayam. Tapi berawal dari menulis
tanganlah aku mulai melatih kemampuanku untuk menulis dengan secara
tidak sengaja.
Pada
waktu SMA dulu, aku mempunyai hobby korespondensi, walau temanku tidak
banyak, tapi lumayanlah untuk melatih menulis, padahal kalau sekolah aku
malas membuat catatan secara langsung apalagi didikte, keseringan
bawaannya ngantuk dan tulisannya berubah jadi ceker ayam tidak bisa
dimengerti, padahal ditulis sendiri lho?
Dalam
kegiatan korespondensi, lumayan juga jumlah tulisanku ada sebanyak
kurang lebih 4-5 halaman. Begitu surat dikirim, 4 hari kemudian aku
menerima balasannya dan karena yang dikirimi surat juga suka menulis
yang banyak, maka terjadilah kiriman surat saling berbalas.Lumayan juga
ongkos perangkonya buat anak sekolahan. Dan aku bisa menulis dengan
tulisan yang lebih rapi pada saat hati ini sedang jatuh cinta, semua
tulisan bernada rayuan pulau kelapa tercurahkan dan itu mengalir saja
dengan sendirinya, walau ada yang salah dibuat, lalu dibuat tulisan eh
salah tulis, jadi tidak ada coretan dan dirobek kertas suratnya, aku
tidak pernah menulis surat dengan menggunakan konsep surat.
Kemudian
pada tahun 1998 sejak aku diangkat menjadi CPNS di SMKN 1 Kuta Selatan,
pada awal mula bekerja, aku selalu membawa agenda, itu aku isi catatan
aktifitas kerjaku setiap hari dan ini berlangsung kurang lebih 6 bulan,
karena aku mulai mempelajari pendalaman penggunaan computer aplikasi
MS.Word, aku mulai jarang dan tidak menulis di buku agendaku dan ini
berlangsung lama. Dan jadi tukang ketik di kantorpun, kecepatan
ketikanku kalah dengan teman-temanku, aku mengetik sangat lambat dan
benar-benar berhati-hati untuk memperkecil tingkat kesalahan atau
koreksi.
Pada
tahun 1999 sejak internet masuk sekolah mendorongku untuk belajar
mengenal internet, hingga pada tahun 2000 lagi ngetop-ngetopnya chating
lewat MIRC, mendorongku untuk mencoba chating dan menjadi ketagihan
hingga menjadi raja chating bagi diriku sendiri, namun secara tidak
sengaja melatih kecepatan mengetikku, karena harus membalas secara cepat
kenalanku yang mengajakku bicara via MIRC.
Di
samping itu aku juga menulis buku harian pribadiku yang mengisahkan
kisah-kisah yang kualami, sehingga disinilah mulai sedikit demi sedikit
mengasah kemampuanku dalam menulis. Dan pada waktu SMKN 1 Kuta Selatan
membuat Majalah ORBIT, aku mulai ikut aktif berkecimpung di dunia
redaksi , mulai dari sinilah aku sedikit demi sedikit lebih aktif
mempelajari berbagai buku yang kuperoleh dari mendownload di internet
dan mengamati orang-orang di sekitar kita untuk memperoleh bahan-bahan
untuk menulis. Namun karena menulis tidak dilakukan tiap hari, maka aku
merasa kesulitan untuk meng-explore kemampuan menulisku dan sempat vakum
dalam beberapa waktu.
Dan
setelah aku menikah, aku mendapatkan istri yang memiliki hobby dan
kemampuan menulis, hingga karena supportnya aku sampai saat ini berusaha
untuk menulis, karena aku ingin memiliki sebuah buku yang bisa
diterbitkan oleh penerbit buku.
Untuk menguji kemampuanku di dalam menulis, aku telah mengupload beberapa tulisanku ke dalam blog pribadiku baik yang di http://fibriaryanto.blogspot.com , http://www.kompasiana.com/fibriaryanto ini tujuannya untuk melatihku
menulis dan siap menerima kritikan dari para pembaca, sehingga aku
dapat mengetahui kekuranganku di dalam menulis.Dengan adanya kritikan
akan memberi semangatku untuk menulis dan menulis.
Jimbaran, 20 November 2013
Kusebut Nama-Mu
Malam sepi kutermenung mengingat-Mu
Kuterkenang masa-masa laluku
Saat itu kujauh dari-Mu
Dan semakin jauh dari-Mu
Ketika terdengar panggilan-Mu
Kulalaikan kewajibanku
Saat waktu telah tiba
Ku selalu datang tidak tepat waktu
Dan itu terus terjadi padaku
Kusering melupakan diri-Mu
Hingga akhirnya ku terjatuh di depan rumah-Mu
Baru kuingat dan kusebut nama-Mu
Betapa hina dan nistanya diriku
Dihadapanmu aku bersujud
Kumohon ampunan dari-Mu
Kuingin selalu bersama dan menjadi kekasih hati-Mu
Nusa Dua,17 September 2005
Fibri Aryanto
Menggunakan Gadget secara Bijaksana
Dunia
pendidikan kembali dibuat terguncang dengan beredarnya video mesum
anak-anak SMP di sebuah SMP di Jakarta, setelah selama ini diguncang
dengan tawuran pelajar. Video mesum ini dilakukan oleh anak-anak SMP
yang disaksikan oleh teman-teman sekelasnya.Hal ini benar-benar
mencoreng nama sekolah sebagai lembaga pendidikan.
Perkembangan
teknologi yang berkembang kian pesat dengan banyaknya bermunculan
berbagai macam gadget baik dari harga yang murah hingga harga yang
mahal.Di mana salah satu gadget yaitu smartphone digunakan para siswa
SMP untuk merekam adegan yang belum layak mereka lakukan.
Dari
kejadian tersebut banyak pihak disalahkan, diantaranya sekolah sebagai
pemilik fasilitas tempat kejadian perkara, sekolah tidak dapat mengawasi
kejadian yang terjadi di area sekolahnya dan tidak adanya petugas jaga
/guru piket yang keliling sekolah mengecek kondisi ruang sekolah pada
saat kejadian itu berlangsung.
Pihak
pelaku video mesum juga disalahkan, karena melakukan perbuatan asusila
di kelas dan belum waktunya. Walau pengakuan mereka dipaksa oleh
teman-temannya untuk melakukannya. Mereka dinyatakan bersalah karena
tidak menolak dan melapor ke pihak sekolah. Dan yang paling sangat
bersalah teman-temannya yang menonton dan merekam adegan tersebut ke
dalam hp dan menyebarkannya secara luas.
Dengan
kejadian tersebut, nama sekolah menjadi rusak, orang tua merasa malu
dan merasa disalahkan banyak pihak. Orang tua dinyatakan bersalah karena
kurang perhatian terhadap perilaku anak-anaknya dan di samping itu
pemberian fasiitas gadget kepada anak, disalahgunakan untuk merekam
adegan video mesum.
Akibat
tersebarnya video mesum anak SMP tersebut, Pemerintah DKI melarang
siswa sekolah untuk membawa gadget ke sekolah, untuk menghindari
kejadian ini terulang kembali. Dengan adanya kebijakan pelarangan
membawa gadget ke sekolah mengurangi hak-hak siswa di dalam
berkomunikasi dan menggunakan sarana gadget sebagai media pembelajaran.
Jadi banyak siswa yang dirugikan karena ulah sekelompok siswa yang
membuat ulah dengan membuat video mesum.
Teknologi
Gadget yang semakin beraneka macam ragamnya,jika digunakan secara
bijak, banyak manfaat yang didapatkan yaitu berupa ilmu, informasi dan
lancarnya hubungan komunikasi terhadap teman-teman kita.Untuk itu maka
diperlukan penanaman nilai-nilai moral keagamaan terhadap para siswa,
sehingga dengan moral yang baik, siswa dapat mengendalikan dirinya dalam
menghadapi maraknya dampak perkembangan teknologi yang terjadi saat
ini. Semoga dengan moral yang telah dibina, siswa dapat melaksanakan
studinya secara lanjut dan berkesinambungan tanpa terganggu dengan
aktifitas yang tidak berguna seperti membuat ulah membuat video mesum.
Jimbaran, 01 November 2013
Fibri Aryanto,A.Md
Langganan:
Postingan (Atom)