Berakhirnya
Tahun Pelajaran merupakan berakhirnya proses belajar selama 3 tahun
bagi siswa di SMP khususnya kelas IX, dimana mereka telah lulus dan
menamatkan pelajaran pendidikan dasar 9 tahun.Dan mereka harus
melanjutkan ke jenjang pendidikan menengah yang lebih tinggi dari SMP,
yaitu SMA atau SMK.
Untuk
melanjutkan ke jenjang sekolah yang lebih tinggi, banyak siswa lulusan
SMP yang kebingungan di dalam menentukan kemana sekolah yang akan
dituju, SMA atau SMK.
Sementara
yang tumbuh di masyarakat, jumlah sekolah SMA lebih banyak daripada
jumlah SMK. Untuk itu diperlukan informasi yang cukup mengenai
keberadaan sekolah SMA atau SMK, sehingga para calon siswa yang akan
melanjutkan sekolah tidak akan merasa kebingungan di dalam melanjutkan
cita-citanya, karena penentuan pilihan bersekolah di sekolah menengah
tingkat atas, akan mempengaruhi cita-cita masa depan bagi siswa yang
bersangkutan. Bagi siswa yang hendak melanjutkan ke SMA, harus sudah
memahami mengenai pendidikan sekolah SMA,karena sekolah SMA porsi
pelajarannya lebih banyak ke teori daripada prakteknya. Sedangkan SMK
sebaliknya, SMK mendapatkan porsi pelajarannya lebih banyak kegiatan
prakteknya daripada teori
Sekolah
SMA lebih banyak ditujukan kepada siswa yang ingin melanjutkan
pendidikan ke perguruan tinggi, sedangkan SMK lebih banyak ditujukan
kepada siswa yang mau bekerja dan dapat melanjutkan ke perguruan tinggi.
Di
sekolah SMA, kegiatan belajar dilakukan hanya di sekolah saja,
sedangkan kegiatan belajar di SMK dilakukan di sekolah dan dunia usaha
dan industi.
Dari
Materi pembelajaran,di SMA, siswa akan lebih banyak mendapatkan
pelajaran secara umum, sedangkan di SMK, siswa akan banyak mendapatkan
pelajaran secara khusus, karena telah disesuaikan dengan minat, bakat
iswa.Karena di SMK, siswa yang masuk ke kelas X telah diarahkan untuk
memilih program keahlian sesuai bakat,minat dan kemampuan yang dimiliki
siswa.
Dengan
memilih SMK, diharapkan siswa dapat menyelesaikan pendidikannya dan
dapat langsung siap bekerja, karena selama menjalankan pendidikan di
SMK, siswa mendapatkan kesempatan untuk praktek kerja industri, yang
merupakan bekal awal untuk mengaplikasikan ilmu yang diperoleh di bangku
sekolah ke dalam dunia usaha dan industri, jadi siswa sudah siap
bekerja. Sedangkan jika siswa memilih sekolah SMA, berarti siswa harus
dapat melanjutkan ke perguruan tinggi dan setelah menamatkan di
perguruan tinggi, baru dapat terjun ke dunia kerja.
Memilih
SMK lebih menjadikan masa depan yang lebih cerah, karena selain di SMK
mendapatkan praktek kerja yang lebih banyak, sehingga siswa SMK dapat
bekerja secara langsung di dunia usaha dan industri. Dan tamatan SMK
sudah banyak dilirik berbagai perusahaan, untuk diminta bekerja di
perusahaannya,bahkan sebelum tamatan SMK itu lulus sudah banyak tamatan
SMK yang direkrut oleh perusahaan.
Ini menunjukkan bahwa tamatan SMK memiliki nilai plus bagi siswa yang
ingin cepat bekerja dan ingin mengembangkan ketrampilan potensi diri,
sehingga hanya diperlukan waktu yang singkat selama 3 tahun untuk
belajar dan mempermudah di dalam mendapatkan pekerjaannya. Jadi jangan malu untuk bersekolah di SMK, karena SMK menjamin masa depan
Jimbaran, 27 Maret 2014
Fibri Aryanto,A.Md
Tidak ada komentar:
Posting Komentar